Konsep Menghafal Al-Qur’An (Tahfidz Al-Qur’An)

  • Tafsil Saifuddin Ahmad STIT Jembrana

Abstract

Dal
am pandangan kelompok Sunni dan syi’ah tentang
hadits, keduanya sepakat bahwa hadits merupakan sumber
hukum kedua setelah al-Quran, namun mereka banyak
berbeda pandangan tentang hadits dari berbagai aspek
dengan berbagai latar belakang, karena syi’ah mensyaratkan
bahwa hadits yang dapat diterima oleh mereka adalah
apabila hadits itu hanya bersumber dari Nabi Muhammad
saw. dan imam-imam mereka yang makshum, sementara
kelompok Sunni memandang Hadits adalah suatu
perkataan, perbuatan dan ketetapan yang hanya disandarkan
kepada Rasulullah saw. Tulisan ini memaparkan lebih jauh
hal-hal yang menjadi perbedaan pandangan terhadap hadits
Rasulullah bagi kelompok Sunni dan kelompok Syi’ah,
diantara perbedaan tersebut adalah pandangan mereka
berdua tentang sahabat, yang menurut kelompok sunni para
sahabat semuanya adil dan harus diyakini kejujurannya,
sementara kelompok Syi’ah memandang para sahabat
sebagai orang yang berkhianat, tidak dapat dipercaya dan
murtad setelah wafat Rasulullah saw.dan dalam
pengklasifikasian hadits, berdasarkan kualitasnya menurut
Sunni dibagi menjadi hadits shaheh, hadits Hasan, dan
hadits dhai’f, sedangkan syi’ah membaginya menjadi hadits
shahih, hadits Hasan, hadits Muwasaq dan hadits dhai’af.
Kata kunci: Perbedaan, Terminologi Hadis, Sunni, Syi’ah

Published
2023-10-30
Section
Articles